#samsungA10 #fileflashSamsungA10 #SM-A105G
Download Firmware Samsung A10 SM-A105G
Phone | Samsung Galaxy A10 |
Model | SM-A105G |
Negara | Indonesia - XID |
ANDROID Q 10 | |
Update | Mei 2020 |
PDA | A105GDXS7BTE2 |
CSC | A105GDXS7BTE2 |
Ukuran | 2.48GB |
Download | Android Q 10 |
ANDROID PIE 9 | |
Update | Februari 2020 |
PDA | A105GDXU7ATB1 |
CSC | A105GDXU7ATB1 |
Ukuran | 2.21GB |
Download | Android Pie 9 |
Catatan : Ekstrak file firmware yang telah diunduh menggunakan aplikasi WinRar atau 7-Zip.
Cara Flash Samsung A10 (SM-A105G)
Sebelum memulai proses flash / pemasangan firmware kedalam ponsel, tentu saja Anda harus mempersiapkan beberapa peralatan ataupun aplikasi yang diperlukan.1. Persiapan Alat dan Bahan
- HP Samsung Galaxy A10 tentunya.
- Kabel USB yang ori (asli).
- Komputer berbasis Windows, baik berupa PC/Laptop.
- Download dan Install Samsung USB Driver, lalu restart komputer.
- Download dan ekstrak file ODIN3_v3.13.1 (tidak perlu diinstall) kemudian simpan di tempat yang gampang ditemukan.
2. Proses Flashing Firmware Galaxy A10
Peringatan!
Silahkan gunakan tutorial ini hanya jika Anda yakin 100% tentang risiko akibat dari melakukan flash ponsel Anda. AndroLite.com tidak bertanggung jawab atas kerusakan yang disebabkan oleh penggunaan file beserta panduan di situs web ini. Do With Your Own Risk (DWYOR)!Step #2. Masuk ke mode downloading dengan cara menekan tombol "Volume Atas + Volume Bawah + Power" secara bersamaan sekitar 3 hingga 5 detik hingga ponsel bergetar. Ketika logo booting Samsung terlihat, lepas ketiga tombol tersebut. Setelah itu tekan lagi tombol "Volume Atas" untuk masuk ke menu "Downloading Mode".
Step #3. Proses selanjutnya silahkan jalankan aplikasi ODIN3_v3.13.1 yang sebelumnya sudah kalian ekstrak filenya. Jalankan dengan melakukan klik kanan pada file kemudian pilih run as administrator.
Step #4. Hubungkan ponsel ke komputer menggunakan kabel USB. Untuk memastikan keduanya sudah terhubung dengan baik, lihat pesan "Added" pada tab log. Apabila tidak ada, maka cobalah pindahkan kabel USB ke port yang lain atau ganti kabel USB.
Step #5. Tahap berikutnya, klik tab "Options". Centang (✓) "Auto Reboot" dan "F. Reset Time". Sisanya biarkan saja (jangan dicentang).
Step #6. Langkah selanjutnya klik tombol "AP", kemudian pilih file Firmware / ROM yang sudah Anda donwload sebelumnya. Ingat, file tersebut harus sudah berekstensi .tar.md5 (bukan .zip atau .rar). Setelah itu klik tombol Open.
Step #7. Berikutnya, klik tombol "Start" untuk memulai proses instalasi firmware. Tunggu beberapa saat hingga prosesnya selesai. Untuk proses ini biasanya memerlukan waktu sekitar 3 sampai 5 menit.
Catatan: Untuk mengetahui apakah proses pemasangan ROM berhasil ataukah tidak, silahkan lihat pada bagian kiri atas aplikasi ODIN. Jika terdapat tulisan "PASS!", berarti prosesnya berhasil. Namun apabila pesannya "FAIL!" berarti gagal.Step #8. Terakhir, apabila pesan pada ODIN sudah menunjukkan "PASS" yang artinya berhasil, maka ponsel secara otomatis akan melakukan Restart. Nah, pada tahap ini Anda sudah bisa mencabut kabel USB, kemudian tunggu beberapa saat hingga ponsel menyala sempurna dan masuk ke layar utama. Selesai.
Beberapa faktor yang kadang menyebabkan terjadinya kegagalan biasanya disebabkan USB tidak rapat atau goyang saat proses pemasangan ROM dan file ROM rusak / belum berekstensi .tar.md5.